Tentang SMKN 2 Purwakarta

SMK Negeri 2 Purwakarta merupakan salah satu lembaga pendidikan yang menjadi salah satu aset Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Provinsi Jawa Barat dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Kelangsungan proses serta kualitas pendidikan dalam rangka peningkatan SDM yang dimaksud, menuntut keutuhan dan kelengkapan lembaga dalam hal sarana prasarana, yang tentunya diharapkan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja/industri dan kehidupan masyarakat yang semakin kompleks dan kompetitif akibat perkembangan serta kemajuan kearah globalisasi dan pasar bebas.

Pendidikan kejuruan bertujuan untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang memiliki kemampuan sesuai dengan tuntutan kebutuhan dan persyaratan lapangan kerja, mengembangkan potensi dirinya dalam mengadopsi dan beradaptasi dengan perkembangan IPTEK dan seni. Dalam hal ini, tidak dapat dipungkiri bahwasanya pemenuhan sarana prasarana dan penyelarasan kurikulum SMK, kompetensi dan link and match, diwujudkan dengan pola sinkronisasi kurikulum dengan DUDI dan teaching factory (TeFa). Sinkronisasi kurikulum meliputi penyesuaian kompetensi dasar dengan kebutuhan DUDI dan pembelajaran TeFa merupakan konsep pembelajaran yang mengacu kepada standar dan prosedur yang dilakukan oleh DUDI, dan dilaksanakan dalam suasana seperti yang terjadi di industri. Peserta didik harus terlibat langsung dalam proses produksi, sehingga kompetensi yang diperoleh dibangun berdasarkan kebutuhan produksi. Kapasitas produksi dan jenis produk menjadi kunci utama keberhasilan pelaksanaan pembelajaran berbasis produksi.

SMKN 2 Purwakarta dengan alamat di Jl. Jend. A. Yani No 98 Purwakarta 41114. Luas lahan SMK Negeri 2 Purwakarta adalah 8.153 m². Lahan digunakan mulai dari ruang kepala sekolah, ruang praktik siswa, ruang kelas, ruang guru, aula, lapangan upacara, bisnis center (BC), ruang perpustakaan, ruang seni, ruang UKS, musholla dan toilet.

SMKN 2 Purwakarta membutuhkan komitmen dan kerjasama IDUKA pada pengembangan pendidikan kejuruan. Hal ini selaras dengan tujuan dari program SMK yaitu menciptakan lulusan dengan hardskill dan softskill yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia kerja serta diharapkan menjadi pusat peningkatan kualitas dan rujukan bagi SMK lainnya.

Dengan demikian pangsa pasarnya sangatlah bersaing, karena kondisi dan letak yang strategis menjadikan semua warga SMKN 2 Purwakarta dituntut lebih memiliki daya saing yang tinggi dan dapat memenuhi kebutuhan dunia industri dan dunia kerja serta tantangan global. Hal ini juga didukung dengan ketersediaan sarana dan prasarana sekolah dan pembelajaran yang disesuaikan dengan standar industri, sehingga untuk menyelaraskan pembelajaran dengan kebutuhan/standar industri guru produktif dituntut untuk melakukan magang industri dengan program upskilling dan reskilling yang diselenggarakan Dirjen Vokasi dan program magang industri yang diadakan oleh sekolah. SMKN 2 Purwakarta menerapkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). SPMI adalah suatu kesatuan unsur yang terdiri atas kebijakan dan proses yang terkait untuk melakukan penjaminan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan untuk menjamin terwujudnya pendidikan bermutu yang memenuhi atau melampaui SNP. Penjaminan mutu SMKN 2 Purwakarta merupakan suatu kesatuan unsur yang terdiri atas kebijakan dan proses yang terkait untuk melakukan penjaminan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh SMKN 2 Purwakarta untuk menjamin terwujudnya pendidikan bermutu yang memenuhi atau melampaui SNP.